TELAAH LAPORAN KEUANGAN

1. SALDO AWAL NERACA AKRUAL (MIGRASI) -----> PASTIKAN PROSES MIGRSI TELAH SESUAI DENGAN AUDITED 2014!!!!
- Saldo Aset 2014 (Audited) = Saldo Awal 2015 Aset
- Saldo Kewajiban 2014 (Audited) = Saldo Awal 2015 Kewajiban
(Kecuali Akun Pendapatan Ditangguhkan) ---> Saldo Awal 2015 Ekuitas
- Ekuitas Dana Lancar, Investasi dan Lainnya 2014 (Audited) ---> Saldo Awal 2015 Ekuitas

2. LRA
- Pastikan Pendapatan yang ada di LRA merupakan pendapatan PNBP yang memang “Mungkin” ada di KL Bersangkutan (Periksa semua akun 6 Digit yang ada di Lap. Realisasi Pendapatan)
- Pastikan juga seluruh PNBP telah dilaporkan dan disetor ke kas negara
- Pada LRA KL tidak boleh ada Pendapatan Perpajakan dan Pendapatan Hibah
- Pastikan tidak ada PAGU MINUS di semua akun 6 digit, termasuk akun GAJI (cek di Lap.Realisasi Belanja Detail)
- Pastikan Tidak Ada belanja selain akun 51, 52, 53 dan 57

3. Neraca Percobaan Akrual
- TIDAK BOLEH ADA:
> Akun 41 (Pendapatan Perpajakan)
Apabila ada, misalnya: Akun 411122, kemungkinan karena salah jurnal Kas Lainnya di Bend Pengeluaran yang merupakan Potongan pajak.
> Akun yang seharusnya hanya boleh ada di BUN (Bendahara Umum Negara)
> Akun-akun yang seharusnya tidak terdapat pada KL tersebut
> Akun 43 (Pendapatan Hibah)
> Akun 424xxx, 525xxx dan 537xxx
- Pastikan TIDAK Terdapat akun “Null.”
- Lakukan Pengecekan SALDO TIDAK NORMAL, dengan SALDO NORMAL sebagai berikut :
> Akun Aset (1xxxxx) (D)
> Akun Penyisihan Piutang (K)
> Akumulasi Penyusutan (K)
> Kewajiban (2xxxxx) (K)
> Pendapatan (4xxxxx) (K)
> Pengembalian Pendapatan (K)
> Beban (5xxxxx) (D)
> Beban Penyisihan Piutang (D/K)
> Pengembalian Belanja/Beban (K)
- Akun 313111 (DKEL) = Total Belanja Netto Pada LRA Face
- Akun 313121 (DDEL) = Total Pendapatan Netto Pada LRA Face
- Melakukan analisa apabila terdapat akun 491429 (Pendapatan Perolehan Aset Lainnya), KARENA :
> Sangat jarang terjadi “Perolehan Aset Lainnya”, sehingga apabila ada akun ini, agar dikonfirmasi kebenarannya, karena ada kemungkinan salah memilih menu Input pada Aplikasi Persediaan/SIMAK.
> Akun ini seharusnya hanya jurnal kiriman dari Persediaan/SIMAK BMN. Apabila berasal dari Jurnal SAIBA, mungkin saja benar, namun harus dikonfirmasi penyebab input jurnal pendapatan ini di SAIBA.

4. Laporan Operasional
- Pastikan TIDAK Terdapat akun “Null.”
- TIDAK boleh terisi :
> Pendapatan : PErpajakan dan Hibah
> Beban : Bunga dan Lain-lain
- Dilakukan pengecekan SALDO NORMAL, dengan kriteria :
> Saldo Pendapatan dan beban semuanya harus bersaldo Positif, Termasuk pada Kegiatan Non Operasional
> Kecuali : ^ Beban Penyisihan Piutang dapat bernilai Positif dan Negatif
^ Akun ini berdasarkan PMK 270/2014 dimungkinkan bersaldo negatif, namun perlu dikonfirmasi penyebab saldo negatif tersebut.
- Pengecekan Antar Saldo ---> “Surplus / (Defisit) LO” di LO” = “Surplus / (Defisit) LO” di LPE
- Telaah Kebenaran Nilai PENDAPATAN.
> Pastikan semua pendapatan memang telah terjadi (sudah merupakan hak) pada tahun berjalan --> bukan terjadi pada tahun berikutnya --> Pendapatan diterima dimuka
> Pastikan semua pendapatan memang telah terjadi (sudah merupakan hak) pada tahun berjalan --> bukan terjadi pada tahun sebelumnya --> Pembayaran Piutang
> Pastikan telah menginput semua pendapatan yang telah terjadi yang belum diterima pembayarannya --> Pendapatan Yang Masih Harus Diterima
> Teliti apabila ada kontrak sewa yang lintas tahun anggaran
- Telaah Kebenaran Nilai BEBAN.
> Pastikan semua beban memang telah terjadi (sudah merupakan kewajiban) pada tahun berjalan --> bukan terjadi pada tahun berikutnya --> Beban dibayar dimuka
> Pastikan telah menginput semua beban yang telah terjadi yang belum dilakukan pembayarannya --> Beban/Belanja Yang Masih Harus Dibayar
> Teliti apabila ada kontrak sewa yang lintas tahun anggaran
- Telaah Keterkaitan Antar AKUN.
> Pada Umumnya, bila pada Neraca terdapat akun
^ Persediaan, akan ada beban persediaan;
^ Aset Tetap/Lainnya, akan ada beban penyusutan;
^ Piutang, akan ada beban penyisihan piutang
> Apabila tidak ada beban-beban diatas, maka teliti apakah memang benar tidak ada beban tersebut.
> Surplus/Defisit Non Operasional Pelepasan Aset Non Lancar
^ Normalnya Apabila ada Pendapatan Pelepasan Aset Non Lancar, juga ada Beban Pelepasan Aset non Lancar
^ Bila salah satu tidak terisi, telaah:
# Risalah lelang merupakan Dokumen sumber penghapusan aset dan pendapatan penjualan.
# Teliti apakah ada pendapatan (SSBP) Penjualan aset tetap yang belum diinput
# Beban Pelepasan Aset seharusnya hanya merupakan jurnal kiriman dari SIMAK, teliti apakah SIMAK BMN belum menghapuskan Asetnya
# Bila belum ada SSBP, maka mungkin perlu dilakukan jurnal: Piutang (D), Pendapatan Pelepasan Aset non Lancar (K)

5. Laporan Perubahan Ekuitas

akun-akun persediaan adalah
521811 belanja persediaan barang konsumsi
521812 belanja persediaan bahan baku
521813 belanja persediaan Pita Cukai, Meterai dan Leges
523112 Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan Gedung dan Bangunan
523123 Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan Peralatan dan Mesin    
523134 Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan Jalan dan Jembatan  
523135 Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan irigasi  
523136 Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan jaringan
523191 Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan

bila terdapat realisasi belanja akun-akun diatas tapi tidak diinput dalam aplikasi persediaan maka di laporan neraca akan menimbulkan persediaan belum diregister positif

bila pada aplikasi persediaan diinput barang-barang yang dibeli selain menggunakan akun-akun diatas maka di laporan neraca akan menimbulkan persediaan belum diregister negatif

bila seluruh realisasi belanja yang bersumber dari akun-akun diatas diinput pada aplikasi persediaan dan yang diinput pada aplikasi persediaan hanya barang yang berasal dari akun-akun diatas maka pada laporan neraca tidak akan muncul persediaan belum diregister

Pada akun-akun berikut :
523112 Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan Gedung dan Bangunan
523123 Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan Peralatan dan Mesin
realisasinya di UPT termasuk biaya jasa pemeliharaan bahkan ada yang hanya dalam bentuk jasa, misalnya servis AC.. untuk input dipersediaan langkahnya bagaimana...?
mohon pencerahannya. Tks

stamet_serang wrote:Pada akun-akun berikut :
523112 Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan Gedung dan Bangunan
523123 Belanja Barang Persediaan Pemeliharaan Peralatan dan Mesin
realisasinya di UPT termasuk biaya jasa pemeliharaan bahkan ada yang hanya dalam bentuk jasa, misalnya servis AC.. untuk input dipersediaan langkahnya bagaimana...?
mohon pencerahannya. Tks

karena tidak menghasilkan barang persediaan maka tidak bisa diinput kedalam aplikasi persediaan. yang harus dilakukan adalah mengakui belanja persediaan tersebut sebagai beban pemeliharaan peralatan dan mesin dan beban pemeliharaan gedung dan bangunan caranya dengan:

jurnal penyesuaian kategori 10 persediaan

debet 523111 Beban Pemeliharaan Gedung dan Bangunan / 523121 Beban Pemeliharaan Peralatan dan Mesin
kredit 117911 persediaan belum diregister

saldo di neraca utk Persediaan yg blm diregister dengan saldo blnja d LRA yg belaja menggunakan akun 521811,523122 dan 523123 kok ga sama/balance yaaa...mohon solusinya

Stoto73@yahoo.com wrote:saldo di neraca utk Persediaan yg blm diregister dengan saldo blnja d LRA yg belaja menggunakan akun 521811,523122 dan 523123 kok ga sama/balance yaaa...mohon solusinya

ini kondisi sudah menerima adk dari SIMAK BMN? kalau iya ada beberapa kemungkinan

1. diantara belanja akun 521811,523122 dan 523123 ada yang menghasilkan persediaan dan diinput dalam aplikasi persediaan jadi saat menerima adk dari simak ada sebagian persediaan belum di register berkurang
2. ada belanja selain akun 521811,523122 dan 523123 yang menghasilkan persediaan dan diinput kedalam aplikasi persediaan jadi saat menerima adk dari simak akan mengurangi persediaan belum diregister dari akun 521811,523122 dan 523123

kondisi idealnya sama seperti belanja modal saat ada realisasi akun 53 akan muncul aset belum diregister tetapi saat sudah diinput dalam aplikasi simak dan kemudian dikirim ke saiba aset belum diregister tersebut akan hilang

solusinya harus ditelusuri lagi dokumen yang diinput di saiba (SPM/SP2D akun persediaan) dicocokan dengan dokumen yang menjadi dasar input aplikasi persediaan

sdh menerima adk dr SIMAK..TTP YG BLNJA AKUN 521811,523122 dan 523123 .tdk diinput...yang diinput blnja pkai akun 521111
untuk kasus kedua persediaan antara neraca di SAIBA dan SIMAK jg tdk sama

Stoto73@yahoo.com wrote:sdh menerima adk dr SIMAK..TTP YG BLNJA AKUN 521811,523122 dan 523123 .tdk diinput...yang diinput blnja pkai akun 521111
untuk kasus kedua persediaan antara neraca di SAIBA dan SIMAK jg tdk sama

hmmmm.. berati kejadianya dapat diilustrasikan seperti ini akun 521811,523122 dan 523123 total realisasi Rp100.000 akan memunculkan persediaan belum diregister di neraca sebesar Rp100.000

pada aplikasi persediaan diinput persediaan yang bersumber dari akun 521111 senilai Rp50.000 saat dikirim ke aplikasi saiba akan mengurangi persediaan belum diregister sebesar Rp50.000

sehingga saldo akhir persediaan belum diregiter pada neraca sebesar Rp50.000

jadi tidak sama antara LRA akun 521811,523122 dan 523123 (Rp100.000) dengan persediaan Belum diregister (Rp50.000)

yang harus dilakukan adalah

1. untuk akun 521811,523122 dan 523123 yang tidak diinput kedalam aplikasi persdiaan
jurnal penyesuaian kategori 10 persediaan
debet 521211/523121/523111 (disesuaikan dengan peruntukanya) Rp100.000
kredit 117911 persediaan belum diregister Rp100.000

2. untuk akun 521111 yang diinput dalam aplikasi persediaan
jurnal penyesuaian kategori 19 koreksi beban aset
debet 117911 persediaan belum diregister Rp50.000
kredit 521111 beban keperluan perkantoran Rp50.000
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

permasalahan persediaan di neraca saiba dan simak tidak sama apakah sudah menggunakan versi aplikasi yang terbaru?

kalau boleh tau ini kasus di satker mana ya?

mohon pencerahannya.....pada satker stamet sepinggan balikpapan (Koordinator Kaltim) setelah terima adk simak-bmn s.d bulan okt 2015 pada neraca kami masih terdapat gedung bangunan dan jalan,irigasi dan jaringan belum diregister. setelah kami cari permasalahannya ternyata itu adalah milik satker di bawah kami, yang saya tanya apa perlu di jurnal manualnya mas/mba?

nia.kurniati wrote:mohon pencerahannya.....pada satker stamet sepinggan balikpapan (Koordinator Kaltim) setelah terima adk simak-bmn s.d bulan okt 2015 pada neraca kami masih terdapat gedung bangunan dan jalan,irigasi dan jaringan belum diregister. setelah kami cari permasalahannya ternyata itu adalah milik satker di bawah kami, yang saya tanya apa perlu di jurnal manualnya mas/mba?

yang dimaksud dengan milik satker lain itu apakah melakukan renovasi aset milik satker lain?
kalau iya berarti dalam simak akan diinput kedalam aset tetap renovasi saat dikirim ke saiba akan membentuk aset tetap lainnya belum diregister negatif, lalu apakah sama jumlah aset etap lainnya belum diregister dengan total jumlah gedung bangunan dan jalan,irigasi dan jaringan belum diregister? kalau sama berarti perlu d jurnal menggunakan transaksi

jurnal umum
debet aset tetap lainnya belum diregister
kredit gedung bangunan belum diregister / jalan,irigasi dan jaringan belum diregister

SELURUH JURNAL MANUAL HARUS DILENGKAPI DENGAN MEMO PENYESUAIAN

@nia.kurniati jurnal sesuai tanggal transaksinya mbak

KASUS DARI STAGEOF BANJARNEGARA...
SESUDAH PENGOSONGAN ASET DAN KIRIM KEMBALI ASET DR BMN..TRNYTA MASIH MNCUL GEDUNG DAN BAGNUNAN YG BLM DIREGISTER SBSAR 448.000..YANG PADA SMSSTER SATU PENYELESAINNYA DGN DI JRNAL TRANSFER KLUAR,INI MCUL LAGI,GMNA SOLISIUNYA...MKSH

APAKAH HRS DI JURNAL LAGI D : TRANSFER KLUAR K: GEDUNG DAN BANGUNAN BLM DIREGISTER ,SPRTI PAD SEMESTER PERTAMA KMREN...TKS

Stoto73@yahoo.com wrote:KASUS DARI STAGEOF BANJARNEGARA...
SESUDAH PENGOSONGAN ASET DAN KIRIM KEMBALI ASET DR BMN..TRNYTA MASIH MNCUL GEDUNG DAN BAGNUNAN YG BLM DIREGISTER SBSAR 448.000..YANG PADA SMSSTER SATU PENYELESAINNYA DGN DI JRNAL TRANSFER KLUAR,INI MCUL LAGI,GMNA SOLISIUNYA...MKSH

harus ditelusuri dahulu kenapa muncul gedung dan bangunan itu apakah masuk kedalam aset ekstra komptabel atau karena hal lain

kalau tidak diketahui sebabnya tidak bisa ditentukan pakai jurnal seperti apa

UNTUK GEDUNG DAN BANGUNAN ANTARA NERSA SAIBA DAN BMN SDH SAMA SI....TERUS CARA NYARINYA /MENELUSURINYA GMNA...TKS

Stoto73@yahoo.com wrote:UNTUK GEDUNG DAN BANGUNAN ANTARA NERSA SAIBA DAN BMN SDH SAMA SI....TERUS CARA NYARINYA /MENELUSURINYA GMNA...TKS

dicocokan saja spm/sp2d apakah sudah diinput semua kedalam simak